Banyak masyarakat kita yang beranggapan bahwa carport itu adalah garasi. Padahal, antara carport dengan garasi memiliki perbadaan lho. Ya, meski fungsinya sama-sama sebagai tempat untuk menyimpan kendaraan, namun keduanya tetap berbeda. Lantas, seperti apakah perbedaan carport dengan garasi?
Nah, biar kalian gak penasaran, mending kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Perbedaan Dari Segi Bahasa
Dalam kamus bahasa Indonesia, garasi juga kerap disebut sebagai kandang mobil. Dengan kata lain, garasi merupakan bagian rumah yang dijadikan tempat untuk penyimpanan mobil dan melindunginya dari pengaruh perubahan cuaca maupun hal-hal lain yang tidak diinginkan.
Lain halnya dengan carport, dimana ia merupakan objek atau tempat penyimpanan kendaraan yang lokasinya berada di depan rumah. Itu sebabnya, mengapa orang-orang yang tidak memiliki garasi selalu membuat carport di depan rumahnya, Selain itu, carport juga menjadi alternatif bagi mereka yang memiliki jumlah kendaraannya melebihi kapasitas garasi.
Perbedaan Dari Segi Material
Umumnya carport ini hanya emperan rumah yang dipasangi kanopi sebagai atap, untuk melindungi kendaraan dari perubahan cuaca. Atapnya pun bisa berupa kantilever yang menyatu dengan rumah utama, atau pergila yang disangga oleh tiang.
Sedangkan material garasi pada umumnya terbuat dari batu bata dan tembok yang dilengkapi oleh genteng serta pintu khusus. Dari segi keamanan, tentu saja garasi ini memberikan perlindungan yang lebih maksimal ketimbang carport.
Adapun mengenai jenis-jenis lantai terbaik untuk carport seperti berikut :
Material Lantai Terbaik Untuk Carport
1. Wood Decking (Lantai Kayu Outdoor)
Jenis lantai terbaik berikutnya yang direkomendasikan untuk carport, yakni lantai kayu outdoor alias decking. Namun, tidak semua tipe decking kayu memiliki kualitas yang bagus lho. Dengan kata lain, hanya ada beberapa jenis decking kayu saja yang cocok untuk dijadikan lantai carport.
Adapun mengenai jenis-jenis decking kayu terbaik yang kerap dipilih untuk lantai carport seperi berikut :
- Decking Kayu Bengkirai
Jenis lantai kayu terbaik berikutnya yang cocok untuk carport, yakni kayu bengkirai. Kayu bengkirai juga merupakan salah satu jenis kayu terbaik di Indonesia, yang banya dijumpai di daerah Kalimantan. Salah satu ciri khas kayu bengkirai terdapat pada tampilannya yang mengusung warna kuning kecoklatan, sehingga ia sering dijuluki dengan istilah “yelow balau“.
Tak hanya unggul dari segi tampilannya saja, bahwa kayu bengkirai juga memiliki tingkat kekerasan yang sangat baik. Tentu saja decking kayu bengkirai ini sangat ideal dijadikan bahan penutup lantai untuk carport.
Dengan menggunakan decking kayu bengkirai, maka tampilan carport-mu akan jauh lebih indah lagi dari sebelumnya.
Baca selengkapnya -> Spesifikasi Decking Kayu Bengkirai
- Decking Kayu Keruing
Tak kalah dengan decking kayu bengkirai, yang mana decking kayu keruing juga memiliki tekstur yang sangat keras sehingga membuatnya tidak mudah dimakan oleh rayap. Bahkan yang lebih hebatnya lagi, decking kayu merbau sudah terbukti tahan terhadap perubahan cuaca ekstrim dan tahan air.
Sedangkan dinilai dari tampilannya, decking kayu keruing ini mengusung warna cokelat kekuningan dengan pola serat tidak beraturan sehingga dapat menonjolkan nuansa mewah, elegan, dan natural.
Baca selengkapnya -> Spesifikasi Decking Keruing
- Decking Kayu Ulin
Sebagian besar pohon kayu ulin ditemui di kawasan hutan tropis Kalimantan, yang mana bagian batangnya sering digunakan oleh masyarakat Dayak untuk berbagai kebutuhan eksterior, mulai dari pembuatan atap, pembuatan jembatan, pembuatan perahu, dan lain sebagainya.
Berjalan dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, kini kayu ulin dapat diolah menjadi sebuah properti bernilai tinggi, yang salah satunya berupa lantai kayu outdoor. Untuk tingkat kekerasannya, kayu ulin ini memang sudah tidak perlu diragukan lagi.
Hal itu terbukti, yang mana kayu ulin tahan terhadap serangan rayap maupun jenis hama serangga pemakan kayu lainnya. Saking kerasnya, bahkan kayu ulin pun dijuluki dengan nama kayu besi. Disamping teksturnya yang keras, decking kayu ulin juga tampil warna dan pola serat yang begitu sedap dipandang, sehingga dapat memperindah tampilan carport.
Bahkan, kualitas secara keselurahan pada decking kayu ulin ini lebih bagus ketimbang decking lainnya lho.
Artikel terkait : Mengenal Lantai Kayu Ulin
2. Batu Alam
Tak hanya lantai semen, batu alam juga merupakan salah satu jenis material yang kerap diaplikasikan untu lantai carport. Adapun mengenai jenis batu alam yang umum digunakan sebagai lantai carport, yakni batu kali berbentuk lempeng atau batu andesit.
Disamping teksturnya yang kasar, lantai batu alam juga mudah dibentuk sehingga sangat cocok dijadikan untuk lantai carport. Terdapat salah satu keunggulan dari penggunaan lantai batu alam untuk carport, yakni pada waranya yang cenderung gelap.
Tentu saja warna gelap tersebut akan dengan mudahnya menyamarkan noda bekas ban maupun oli. Bukan hanya itu, penggunaan lantai batu alam pun dapat menghadirkan nuansa natural dan sejuk pada rumahmu lho.
Baca Juga : Daftar Harga Keramik di Bandung Terbaru
3. Lantai Keramik
Jenis lantai terbaik pertama untuk carport, yakni berupa lantai keramik. Tentunya kalian sudah tidak asing lagi dengan material lantai yang satu ini kan? Terdapat beragam motif dan warna keramik yang tersedia, sehingga bisa kamu pilih sesuai dengan konsep carport.
Dalam hal ini kamu jangan hanya memilih keramik yang permukaan teksturnya halus saja. Sebab, lantai keramik yang bertekstur kasar juga sangat ideal untuk carport lho. Umumnya keramik untuk lantai carport adalah yang bertekstur kasar. Mengapa demikian?
Pasalnya, lantai yang bertekstur kasar ini akan memberikan cengkraman yang kuat ketika kamu mengerem kendaraan. Apabila kamu hendak menggunakan lantai keramik, maka pilihlah ang berukuran kecil (30 cm x 30 cm).
Hal itu bukan tanpa alasan, mengingat lantai keramik ukuran terebut dinilai lebih kuat menahan beban kendaraan diatasnya. Namun, terdapat salah satu kekurangan yang harus kamu ketahui dari lantai keramik.
Kekurangannya, yakni mudah menyerap noda cairan sehingga akan susah untuk dihilangkan. Ya, hal itu dikarenakan permukaan lantai yang tidak rata, sehingga membuat kotoran menjadi lebih mudah terselip pada bagian yang tidak rata tersebut.
Artikel Terkait :
4. Lantai Semen (Plester)
Untuk kamu yang ingin mendapatkan jenis lantai yang simple dan murah dari segi harga, maka lantai semen atau plester ini merupakan pilihan paling tepat. Hal itu bukan tanpa alasan, karena proses pengerjaan lantai plester ini tidak berbeda jauh dengan proses pengerjaan memplester dinding yang di-aci hingga halus.
Namun, terdapat perbedaan diantara kedua proses pengerjaan tersebut. Pada proses pengerjaan lantai, maka akan dilakukan langkah penggosokan hingga halus dan mengkilap. Ya hal itu bertujuan agar warna yang ditampilkannya akan sama dengan warna semen pasir dan cenderung lebih gelap.
Pada beberapa peneriapan yang dilakukan dengan merata (covering) dalam luas ruang, maka terdapat kelemahan saat terjadi retak karena tidak bisa diganti dengan material lain. Itu artinya, keretakan pada lantai plester harus ditambal dengan bahan yang sama, yakni pasir dan semen.
Nah, itulah beberapa jenis lantai terbaik yang paling recommended untuk carport, sehingga bisa kalian jadikan sebaai bahan referensi.