Jenis parket tahan air – Pada dasarnya air merupakan salah satu musuh bagi semua material yang berbahan kayu. Hal itu bukan tanpa sebab, karena kayu yang terkena air secara terus-terusan akan ditumbuhi oleh jamur dan mengalami pelapukan.
Jika dibiarkan terlalu lama, tentu saja struktur kayunya mulai mengalami keropos sehingga tingkat ketahanannya akan semakin menurun. Begitu pun yang akan terjadi dengan lantai kayu parket ketika terkena air secara terus menerus.
Namun tahukah kamu? Ternyata ada beberapa jenis parket yang diklaim tahan terhadap air lho. Nah, biar gak penasaran mending kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
4 Jenis Parket Solid Tahan Air
1. Parket Kayu Merbau
Sesuai dengan namanya, dimana produk lantai kayu tahan air yang satu ini terbuat dari kayu merbau. Parket kayu merbau tampil dengan warna merah kecokelatan yang memiliki pola serat lurus. Sehingga ia mampu menonjolkan kesan elegan, mewah dan natural. Untuk tingkat kekuatan dan kekerasannya, kayu khas Papua ini termasuk ke dalam kelas I dan kelas II.
Parket Kayu Merbau sudah terbukti tahan terhadap air dan kelembapan, yang tentu saja ideal diaplikasikan pada area kamar mandi dan dapur. Bahkan, parket Decking Kayu Merbau juga sering diaplikasikan pada area outdoor lainnya, seperti tepian kolam renang, rooftop, halaman, taman dan sebagainya.
Akan tetapi, biasanya parket Kayu Merbau akan mengeluarkan getah saat terkena air sehingga permukaan lantainya menjadi lengket. Tapi kamu tidak perlu khawatir, karena getah tersebut biasanya akan hilang dalam waktu 2 minggu saja, atau paling lamanya sekitar 2 bulan.
2. Parket Kayu Ulin
Tak hanya merbau, parket Kayu ulin juga merupakan salah satu jenis lantai kayu tahan air yang sering diaplikasikan pada area kamar mandi dan dapur. Hal itu bukan tanpa alasan, karena parket Kayu Ulin sudah terbukti tahan terhadap air dan kelembapan.
Bukan hanya itu, parket Kayu Ulin juga memiliki tekstur yang kesat sehingga dapat meminimalisir risiko terpeleset lho. Mengenai tampilannya, parket Kayu Ulin mengusung warna kuning cerah yang tentu saja akan menghadirkan nuansa mewah, elegan, namun masih tetap natural.
3. Parket Kayu Bengkirai
Sekilas memang tidak ada yang berbeda antara tampilan parket Kayu Bengkirai dengan decking kayu ulin. Ya, kedua jenis parket kayu tersebut sama-sama tampil dengan warna kuning. Bahkan tingkat kekerasan pada parket Kayu Bengkirai ini juga hampir sama dengan parket ulin.
Karena hal tersebutlah yang membuat parket Kayu Bengkirai sangat ideal diaplikasikan pada area-area yang basah seperti kamar mandi maupun tepian kolam renang.
4. Parket Kayu Keruing
Parket kayu keruing mempunyai tampilan yang cukup berbeda dengan ketiga jenis parket solid diatas tadi. Hal itu terbukti, yang mana parket Kayu Keruing tampil dengan warna cokelat agak kemerahan.
Soal spesifikasinya, parket Kayu Keruing sudah terbukti tahan terhadap air sehingga sangat ideal dipasang pada area kamar mandi maupun area outdoor lainnya. Adapun mengenai beberapa jenis decking kayu lainnya yang paling recommended, seperti decking kayu momala, decking kayu agathis, dan lain sebagainya.
Baca Selengkapnya : Decking Kayu Kualitas Bermutu Harga Bersahabat
Alternatif Selain Parket Kayu Solid
Mengingat parket kayu solid terbuat dari bahan kayu asli, maka wajar saja jika ia dibanderol dengan harga yang mahal. Kendati demikian, hal tersebut sangat sebanding dengan spesifikasi yang dimilikinya. Adapun mengenai beberapa jenis parket sintetis sebagai alternatif pengganti parket kayu solid seperti berikut:
1. Vinyl Flooring
Vinyl merupakan material lantai sintetis berbahan PVC (Polyvinyl Chloride) yang memiliki tekstur elastis dan mudah dipasang. Tersedia berbagai varian motif vinyl yang tersedia di pasaran, mulai dari motif bebatuan, keramik, granit, sampai motif kayu.
Dari segi harga, lantai vinyl ini memang jauh lebih murah ketimbang parket solid. Nah, karena hal itulah yang membuat lantai vinyl banyak dipilih sebagai alernatif pengganti parket solid.
Artikel Terkait : Lantai Vinyl Informasi Harga dan Berbagai Motif Kayu Menarik
2. SPC Flooring
Akhir-akhir ini lantai SPC kian diminati oleh berbagai kalangan konsumen, karena kualitasnya yang memang lebih baik dibanding lantai vinyl. Istilah SPC merupakan singkatan dari Stone Plastic Composite, dimana ia adalah produk lantai yang menggabungkan senyawa kalsium karbonat dengan serbuk PVC dan stabilizer. Dengan kata lain, lantai SPC adalah bentuk pengembangan dari lantai vinyl.
Artikel Serupa : Ingin Gunakan Lantai SPC? Ketahui Dulu Keunggulan dan Kekurangannya
3. Laminated Flooring (Lantai Laminasi)
Parket laminated terbuat dari bahan serbuk kayu yang dicampur dengan resin. Biasanya lantai laminated tampil dengan ketebalan sekitar 8 mm hingga 12 mm, sedangkan ukuran panjangnya mencapai 1,28 m – 1,3 m. Â
Baca Selengkapnya : Review Jenis Lantai Laminated Beserta Informasi Harga
Nah, seperti itulah ulasan singkat mengenai jenis-jenis parket kayu tahan air dan parket sintetis. Untuk informasi pemesanan dan layanan konsultasi, silahkan hubungi marketingnya di nomor yang sudah tertera di website ini.