Jenis keset kaki – Sebelum memasuki rumah, tentu saja kondisi kaki harus dalam keadaan bersih dari debu maupun kotoran.
Itu sebabnya, mengapa keset selalu ditempatkan di depan pintu masuk rumah. Ya, sebab keset berfungsi sebagai penyaring kotoran dan debu yang menempel pada kaki atau sepatu.
Dengan menggesekan sepatu keatas keset, maka kotorannya akan tersaring didalam serat-serat keset. Selain membersihkan kaki, keberadaan keset juga dapat menambah nilai estetika ruangan lho.
Akan tetapi, ada beberapa jenis keset kaki yang masing-masingnya memiliki karakteristik tersendiri.
Nah, berikut dibawah ini ada beberapa jenis keset kaki yang menarik untuk dibahas:
5 Jenis Bahan Keset kaki
1. Keset Bahan Serat Alami
Ciri khas dari keset kaki yang berbahan serat alami ini terdapat pada teksturnya yang cenderung kasar.
Adapun mengenai bahan serat alami yang dimaksud seperti kapas, wol, dan serat kelapa. Tentunya bahan keset ini lebih ramah lingkungan dan mudah terurai.
Keunggulan keset serat alami mampu menyerap kotoran dan kelembaban dengan baik, sekaligus memberikan tekstur alami yang hangat dan nyaman di bawah kaki.
Selain itu, serat alami juga tahan terhadap keausan dan dapat dicuci dengan mudah.
Namun, serat alami cenderung lebih rentan terhadap noda dan kerusakan dari serat sintetis, dan mungkin membutuhkan perawatan lebih intensif.
Baca juga: Ingin Gunakan Exhaust Fan? Ketahui Dulu Jenis dan Fungsinya
2. Keset Bahan Bambu
Bagi kamu yang lebih suka dengan keset bernuansa natural, maka keset berbahan bambu merupakan pilihan paling tepat.
Selain tampilannya yang natural, keset bambu juga tahan terhadap kelembaban dan ramah lingkungan, sehingga membuatnya cocok untuk digunakan di area yang sering basah, seperti area masuk atau kamar mandi.
Namun perlu diingat, bahan bambu cenderung lebih mahal daripada serat alam atau sintetis, dan mungkin memerlukan perawatan khusus untuk menjaga keindahannya.
3. Keset Bahan Vinyl
Keset berbahan vinyl sangat cocok diaplikasikan untuk area yang padat lalu lintas atau rentan terhadap kelembaban.
Ya, sebab bahan vinyl tahan terhadap air, noda, dan keausan, sehingga mudah untuk dibersihkan dan dirawat.
Bahkan yang lebih menariknya lagi, keset lantai vinyl juga tersedia dalam berbagai desain dan warna yang beragam, memungkinkanmu untuk menyesuaikannya dengan dekorasi rumah.
Namun, keset lantai vinyl cenderung kurang ramah lingkungan ketimbang serat alami atau bambu.
Selain itu, keset vinyl juga mungkin terasa lebih dingin dan keras di bawah kaki.
Artikel serupa: Lantai Vinyl Informasi Harga dan Berbagai Motif kayu Menarik
4. Keset Bahan Serat Sintetis
Serat sinteti seperti polipropilena atau nilon, merupakan bahan keset lantai yang populer karena daya tahan dan kemudahan perawatannya.
Keunggulan keset ini termasuk ketahanannya terhadap noda, keausan, dan kelembaban, serta kemampuannya untuk mempertahankan warna dan bentuknya dalam jangka waktu yang lama.
Selain itu, serat sintetis juga memiliki harga yang lebih terjangkau daripada serat alam.
Namun, serat sintetis cenderung kurang ramah lingkungan dan tidak memberikan tekstur alami yang sama seperti serat alam.
Bahkan, ada juga keset lantai sintetis yang bentuk dan desainnya menyerupai rumput lho.
5. Keset Bahan Karet
Jenis keset kaki berikutnya yang menarik untuk dibahas, yakni keset berbahan karet.
Jenis keset karet sangat cocok diaplikasikan pada area yang sering terkena basah dan lembab, seperti dapur dan di depan kamar mandi.
Hal ini dikarenakan material karet tahan terhadap kelembaban, kotoran, dan aus, membuatnya cocok untuk digunakan di area luar atau kamar mandi.
Selain itu, keset lantai karet juga dapat memberikan cengkaman yang baik di bawah kaki, mencegah selip dan jatuh.
Namun, bahan karet cenderung lebih kasar dan kurang nyaman dibandingkan dengan serat alam atau sintetis.
Nah, itu dia beberapa jenis bahan keset kaki yang paling umum digunakan.
Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menggunakan salah satu jenis keset kaki tersebut?