Ingin Gunakan Exhaust Fan? Ketahui Dulu Jenis dan Fungsinya

Fungsi Exhaust Fan

Fungsi exhaust fan – Apa itu Exhaust fan? Perlu diketahui, Exhaust fan merupakan peralatan sejenis kipas penghisap yang berfungsi untuk mengeluarkan udara panas, lembab, hingga polutan ke luar ruangan.

Dengan kata lain, Exhaust fan berperan untuk menjaga kualitas udara di dalam ruangan, terlebih di area yang rentan terkontaminasi udara kotor seperti dapur, kamar mandi, dan ruang industri.

Exhaust fan memiliki sistem kerja dengan cara menghisap udara kotor dari dalam ruangan, kemudian akan dikeluarkan melalui saluran ventilasi atau lubang pembuangan yang ada di dinding maupun atap.

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai jenis-jenis Exhaust fan, yuk simak langsung ulasannya di bawah ini.

Jenis-jenis Exhaust Fan

1. Exhaust Fan Jendela

Dari namanya saja sudah sangat jelas, yang mana jenis exhaust fan ini memang dirancang khusus untuk di pasang pada area jendela.

Tentunya Exhaust fan Jendela sangat cocok untuk ruangan yang tidak mempunyai saluran ventilasi khusus.

Exhaust Fan Jendela

Adapun mengenai fungsi utamanya yang dapat mengurangi kelembaban, mengusir aroma tidak sedap, serta mengeluarkan udara panas dari dalam ruangan.

Umumnya, Exhaust fan Jendela sudah dibekali dengan bilah kipas yang bisa diputar guna menghasilkan aliran udara yang kuat dan efisien.

Menariknya lagi, ada juga beberapa tipe Exhaust fan Jendela yang dilengkapi dengan filter untuk menyaring debu dan kotoran, sekaligus meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan.

Sehingga Exhaust fan Jendela sangat ideal diaplikasikan di berbagai ruangan, seperti dapur, kamar mandi, ruang produksi, dan lain sebagainya.

Baca juga: Pengertian Blower Mulai Dari Fungsi Hingga Jenis-jenisnya

2. Exhaust Fan Dinding

Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa Exhaust Fan Dinding merupakan yang paling umum digunakan.

Jenis exhaust fan ini akan dipasang di area dinding luar maupun dinding dalam yang mengarah ke luar bangunan.

2. Exhaust Fan Dinding

Keunggulan Exhaust Fan Dinding terdapat pada proses pemasangannya yang cenderung mudah, karena tidak membutuhkan dutcing yang rumit.

Exhaust Fan Dinding dapat mengeluarkan udara kotor ke luar secara efisien tanpa melalui saluran panjang.

Sehingga Exhaust Fan Dinding sangat cocok dipasang di berbagai ruangan, seperti kamar mandi, dapur, hingga ruangan kecil yang memerlukan ventilasi langsung ke luar.

Bahkan, Exhaust Fan Dinding relatif lebih mudah dibandingkan dengan jenis Exhaust Fan lainnya.

Meski demikian, terdapat beberapa tipe Exhaust Fan Dinding yang kerap menimbulkan suara bising cukup tinggi.

3. Exhaust Fan Plafon

Biasanya jenis Exhaust Fan Plafon akan terhubung ke saluran dutcing yang langsung megarah ke luar ruangan.

Itu sebabnya, mengapa Exhaust Fan Plafon sangat cocok diaplikasikan pada area yang memerlukan ventilasi tanpa mengurangi estetika ruangan.

Exhaust Fan Plafon

Exhaust Fan Plafon mampu mengeluarkan udara kotor melalui dutcing ke luar, sehingga sangat cocok untuk ventilasi yang lebih terpusat.

Tak hanya itu, Exhaust Fan Plafon tersedia kedalam beragam ukuran dan kemampuan yang dapat kamu pilih sesuai kebutuhan.

Namun, proses pemasangan Exhaust Fan Plafon memang lebih rumit karena membutuhkan saluran dutcing.

Itu artinya, kamu harus mengeluarkan biaya yang cukup tinggi saat hendak memasang Exhaust Fan Plafon.

Baca juga: Daftar Harga Plafon Kayu Untuk Pemasangan Interior dan Exterior

4. Exhaust Fan Inline

Exhaust Fan Inline akan dipasang di dalam dutcing, sehingga tidak perlu dipasang di area dinding maupun plafon.

Exhaust Fan Inline

Exhaust Fan Inline memiliki kemampuan yang dapat mengalirkan udara kotor melalui saluran ke luar bangunan secara efisien.

Disisi lain, tingkat kebisingannya juga terbilang rendah serta lebih efisien dalam konsumsi energi listrik.

Exhaust Fan Inline sangat cocok digunakan untuk ventilasi di area yang lebih luas, karena kemampuannya yang dapat megalirkan udara kotor secara efektif.

Mengingat membutuhkan dutcing, tentu saja proses pemasangannya dapat memakan waktu serta biaya yang lebih tinggi.

5. Bathroom Exhaust Fan

Kamar mandi memang menjadi salah satu ruangan yang rentan mengalami akumulasi udara lembab dan berbau tidak sedap, sehingga dapat meningkatkan risiko pertumbuhan jamur.

Bathroom Exhaust Fan

Dengan menggunakan Exhaust Fan ini, maka kamar mandi akan terbebas dari masalah jamur maupun bau tak sedap.

Ada beberapa tipe Bathroom Exhaust Fan yang sudah dilengkapi dengan fitur canggih, mulai dari lampu, pemanas, hingga radio.

Bukan hanya itu, Bathroom Exhaust Fan juga tersedia kedalam beragam desain yang cocok dipadukan dengan interior kamar mandi.

Akan tetapi, jenis Exhaust Fan ini tidak selalu cocok untuk ventilasi area yang lebih besar.

Selain itu, terdapat juga beberapa modelnya yang kerap menimbulkan suara bising selama penggunaan.

Baca juga: Jenis-jenis Sikat Lantai Untuk Membersihkan Kamar Mandi & Area Outdoor

Nah, itu dia beberapa jenis exhaust fan yang tersedia dipasaran, sehingga bisa kamu pilih sesuai kebutuhan.

Scroll to Top