Ada banyak sekali jenis material decking yang tersedia dipasaran. Decking kayu pun menjadi salah satu jenis decking yang paling banyak diminati. Hal itu bukan tanpa alasan, karena tampilan decking kayu yang jauh lebih indah dibanding material decking lainnya.
Sebenarnya decking kayu ini masih serupa dengan produk flooring kayu atau parket. Pasalnya, baik decking maupun parket sama-sama terbuat dari bahan kayu solid (kayu solid).
Akan tetapi, yang membedakan dari keduanya terdapat pada penempatan. Ya, apabila produk parket biasa diaplikasikan untuk area indoor, maka decking kayu akan diaplikasikan untuk area outdoor. Itu sebabnya, mengapa decking kayu juga kerap disebut dengan istilah lantai kayu outdoor.
Tak hanya berbeda dari segi penempatan, bahkan cara pemasangan decking kayu juga sangat berbeda dengan proses pemasangan flooring kayu lho. Biasanya, pada tahap pemasangan decking kayu harus ada bantalan. Lantas, apa fungsi dari bantalan tersebut…???
Fungsi Bantalan Pada Pemasangan Decking kayu
Bisa dibilang bahwa proses pemasangan lantai kayu outdoor ini lebih rumit dibanding pemasangan lantai kayu indoor. Sebagaimana yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi, dimana pemasangan decking kayu harus diberi bantalan.
Bantalan tersebut biasanya terbuat dari balok kayu (kaso) yang difungsikan sebagai tempat menyusun material decking diatasnya. Selain balok kayu, bahkan decking kayu itu sendiri juga kerap dijadikan sebagai bantalan.
Dengan adanya bantalan tersebut, maka air hujan bisa mengalir dengan baik sehingga kualitas decking kayu tetap terjaga. Bukan hanya itu, keberadaan bantalan ini juga akan membuat decking kayu menjadi lebih mudah dibersihkan lho.
Dengan adanya bantalan tersebut, maka air hujan bisa mengalir dengan baik sehingga kualitas decking kayu tetap terjaga. Bukan hanya itu, keberadaan bantalan ini juga akan membuat decking kayu menjadi lebih mudah dibersihkan lho.
Nah untuk urusan air, produk decking yang kita jual sudah terbukti tahan lembap hingga air sekalipun. Decking kayu ulin menjadi produk unggulan untuk urusan ketahanan terhadap air.
Tahap Pemasangan Decking Kayu
- Pertama-tama adalah lokasi yang akan di tutupi Decking kayu ini harus di Plester terlebih dahulu dan di rapikan dengan Acian.
- Siapkan Balok kayu atau kayu Kaso yang akan digunakan sebagai Bantalan Decking (Bisa ukuran Kaso 2x4cm, bisa 4x6cm, bisa juga ukuran 5x7cm, atau bias juga dengan bahan Decking itu sendiri yang ukuran standarnya 1,9x9cm)
- Langkah selanjutnya yaitu Bentangkan Bantalan kaso atau kayu ini diatas Acian yang akan dipasangi Decking dengan Jarak Standar yaitu 50cm atau 60cm. Atau tergantung ketebalan Decking yang akan digunakan
- Setelah Bantalan Kayu dibentangkan satu persatu, jangan lupa untuk memperkuat bentangan itu dengan cara di sekrup menggunakan Fischer agar Bantalan yang terpasang tidak bergeser.
- Setelah itu, lakukan pengukuran decking kayu yang akan dipasang satu per satu, kemudian tempatkan di atas bantalan dengan cara di sekrup pada bagian atasnya
- Decking ini harus dipasang secara zig-zag, sebagaimana memasang bata, kemudian diberi jarak sekitar 3 – 5 cm
- Untuk tahap terakhir, maka permukaan decking akan diberi lapisan coating agar tampilannya mengkilap serta tahan terhadap perubahan cuaca.