Jenis cat PU – Pada dasarnya, PU coating merupakan lapisan cat pelindung yang materialnya terbuat dari senyawa polyurethane.
Senyawa tersebut mempunyai sifat yang elastis dan tahan lama, sehingga sangat ideal digunakan untuk menunjang berbagai kebutuhan, termasuk dalam bidang konstruksi bangunan.
Lantas, PU Coating digunakan untuk apa saja?
Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai fungsi dari PU Coating pada bangunan, yuk simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Berbagai Penggunaan PU Coating
1. Untuk Melapisi Lantai
Dalam bidang konstruksi, PU Coating memang kerap diaplikasikan sebagai bahan untuk melapisi permukaan lantai plester atau lantai semen.
Selain dapat meningkatkan ketahanan terhadap masalah aus, pemberian PU Coating juga dapat membuat permukaan lantai menjadi lebih mengkilap dan udah dibersihkan.
Bahkan yang lebih hebatnya lagi, lantai yang sudah dilapisi dengan PU Coating ini akan tahan terhadap kelembaban, noda, hingga bahan kimia.
Itu sebabnya, mengapa PU Coating ideal diaplikasikan pada lantai komersil seperti pabrik, gudang, dan ruang publik.
2. Struktural Baja
Sebagaimana yang sudah diketahui, bahwa baja merupakan salah satu jenis material yang rentan terhadap masalah korosi.
Oleh karena itu, penggunaan PU Coating merupakan pilihan paling tepat untuk melindungi struktural baja dari masalah korosi, seperti balok, rangka, kolom, dan lain sebagainya.
Tak hanya memberi perlindungan terhadap karat, penggunaan PU Coating juga mampu meningkatkan daya tahan terhadap bahan kimia.
Dengan teknik pelapisan yang tepat, bahkan PU Coating bisa membantu dalam mengurangi biaya perawatan dan perbaikan.
3. Dinding Eksterior
Kekuatan struktur dinding di bagian luar ruangan memang sangat dipengaruhi oleh pengaruh cuaca, seperti paparan sinar matahari, angin, dan guyuran air hujan.
Lapisan PU Coating akan memberikan perlindungan dinding terhadap pengaruh cuaca, sehingga membuat strukturnya menjadi lebih kuat.
Disamping itu, lapisan PU Coating juga dapat meningkatkan nilai estetika pada dinding eksterior berkat varian warna yang yang tersedia.
Tentu saja hal ini sangat berguna untuk bangunan komersi maupun residensial yang ingin mendapatkan penampilan estetik dan tahan lama.
Baca juga: Ide Desain Dinding Kayu Ini Akan Membuat Tampilan Rumahmu Semakin Mewah dan Nyaman
4. Atap
Penggunaan PU Coating untuk kebutuhan atap sudah menjadi tren, terlebih untuk tipe atap datar.
Hal itu bukan tanpa alasan, karena PU Coating dapat mencegah kebocoran dengan menciptakan permukaan yang tahan terhadap air.
Bahkan, lapisan PU Coating juga mempunyai sifat insulasi termal yang bagus sehingga akan mengurangi biaya pendinginan bangunan.
Melalui perlindungan yang tepat, tentu saja atap yang diberi lapisan PU Coating menjadi lebih tahan lama sekaligus mengurangi kebutuhan perawatan berkala.
5. Fasilitas Air dan Limbah
PU Coating juga kerap diaplikasikan untuk kebutuhan fasilitas air dan limbah, seperti kolam renang, tangki penyimpanan, hingga saluran pembuangan.
Dengan sifatnya yang tahan air dan bahan kimia, lapisan PU Coating sangat cocok digunakan untuk kebutuhan fasilitas air dan limbah.
Seab PU Coating dapat membantu dalam mencegah terjadinya kebocoran mauun kerusakan pada struktur pipa, serta bisa mempermudah proses perawatan.
Selain memberikan perlindungan terhadap pipa saluran, PU Coating juga berperan penting dalam menjaga kualitas air dan lingkungan di sekitar.
Baca juga: Bahas Tuntas Seputar Material PVC (Polyvinyl Chloride)
Tahapan Dalam Menggunakan PU Coating
- Mempersiapkan Permukaan Material
Sebelum menggunakan PU Coating, pastikan permukaan materialnya harus dibersihkan dulu dari kotoran seperti minyak dan karat.
Hal ini sangat penting dilakukan, guna memastikan PU coating bisa merekat dengan sempurna.
- Mencampurkan PU Coating
Umumnya PU Coating terdiri dari dua komponen, yakni resin dan hardener.
Kedua komponen tersebut akan dicampurkan sesuai dengan proposi yang dianjurkan, untuk menciptakan reaksi kimia yang dapat mengeraskan lapisan.
- Mulai Aplikasi
Setelah proses pencampuran selesai, PU bisa diaplikasikan dengan berbagai metode, seperti penyemprotan, penggulangan, hingga menggunakan kuas.
Akan tetapi, metode penggunaan tersebut tergantung pada jenis material serta ukuran area yang hendak dilapisi PU coating.
- Proses Pengeringan dan Pengerasan
Jika tahapan aplikasinya sudah selesai, maka lapisan tersebut harus dibiarkan sampai kering dan mengeras.
Proses ini biasanya akan memakan waktu beberapa jam sampai berhari-hari, tergantung dari ketebalan lapisan dan pengaruh cuaca.
Demikianlah penjelasan singkat mengenai berbagai penggunaan PU Coating, sehingga bisa anda jadikan sebagai bahan penambah wawasan.